Beranda Berita Cegah Kekerasan Seksual pada Anak, Mahasiswa KKN UIN Gus Dur Gelar Sosialisasi

Cegah Kekerasan Seksual pada Anak, Mahasiswa KKN UIN Gus Dur Gelar Sosialisasi

0

Pekalongan – Bekerjasama dengan SDN 02 Sinangohprendeng, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 59 Kelompok 78 UIN K.H. Abdurrahman Wahid menggelar kegiatan penyuluhan pencegahan kekerasan seksual pada anak, yang bertempat di ruang kelas SDN 02 Sinangohprendeng, Senin (29/7/2024). Kegiatan ini mengangkat tema “Ayo cinta dan peduli pada tubuh kita”.

Wakil koordinator KKN, Syahda Nabil Hamam dalam penyampaian materi menegaskan dengan alat bantu gambar menunjukkan bagian-bagian tubuh yang rawan dan tidak boleh dipegang oleh sembarang orang. 

“Materi yang disampaikan mendapatkan antusiasme yang tinggi dengan memiliki hasil tindak lanjut mampu mewujudkan sekolah anti kekerasan seksual dan memberikan pemahaman yang lebih kepada anak agar tidak sampai dilecehkan oleh sembarang orang dan mampu menjaga tubuh dengan pertahanan pemahaman,”ujarnya.

Disampaikan, mengacu dengan instruksi presiden yang memiliki implikasi pada pencegahan kekerasan seksual pada anak, program penyuluhan dengan tema c’mon love and care our body dianggap relevan dan urgen untuk disampaikan pada anak-anak sekolah dasar.

“Selain itu, juga kepada anak yang membutuhkan pertahanan dan perhatian khusus dari orang dewasa dan rawan dilecehkan oleh oknum tidak bermoral,”lanjutnya.

Guru SDN 2 Sinangohprendeng Ibu Ishfi menyampaikan, materi yang disampaikan mahasiswa KKN sangat relevan dengan banyaknya masalah-masalah kompleks yang terjadi di masyarakat. “Semoga apa yang diberikan kepada kami bermanfaat untuk siswa-siswi,”ucapnya.

Kegiatan penyuluhan dimulai pukul 09.30 WIB yang dimulai dengan perapihan tempat duduk karena penggabungan kelas 4, 5 dan 6 untuk dapat duduk dengan keadaan tenang dan rapi dilanjut dengan pembukaan perkenalan oleh masing-masing kelompok KKN, kemudian dilanjut dengan pemaparan materi dengan beberapa indikator. 

Indikator-indikator yang disampaikan dalam kegiatan penyuluhan yaitu, bagaimana mencintai tubuh kita dengan percaya diri, mengenalkan anatomi tubuh yang tidak boleh dirambah oleh sembarang orang, cara untuk menghindari kontak fisik pada tubuh yang terlarang.

Indikator-indikator tersebut disampaikan dengan ceramah dan diskusi interaktif sehingga mampu memberikan pemahaman yang tidak hanya satu sudut pandang dan memberikan kesempatan siswa SD 2 Sinangohprendeng untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai materi. 

Pengirim: Silviana Sulistia Puri
Editor: Kang Anwar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini